Knalpot Mobil Racing - Diperlukan perawatan teratur terhadap mobil untuk mengawal performa mobil laksana ganti oli dan filter. Tetapi, urusan itu tidak memastikan performa maksimal mobil tetap terjaga bilamana mengabaikan pemakaian System Exhaust. Buruknya Sistem exhaust akan memberi beban pada kerja mesin dan memprovokasi performa, terutama pada mobil diatas tiga tahun. Jadi ini bukan hanya soal kontribusi terhadap pelestarian lingkungan, tapi pun soal peforma dan umur pakai mobil anda.
Memberi perhatian lebih pada sistem exhaust tidak hanya menjaga mobil tetap beroperasi optimal tapi pun menghemat uang, dan lolos kir mobil pribadi. Dibawah ini disajikan jenis-jenis komponen yang umum didatangi pada sistem exhaust dan apa yang bakal terjadi bila dimakan usia.
Bagian-bagian Knalpot Mobil
1. PCV (Positive Crankcase Ventilation)
Bergun menyalurkan Blow by gas yang terdapat didalam ruang mesin pulang kedalam ruang bakar mesi n melewati intake manifold. Gas-gas yang terkumpul di crankcase seringkali berisi uap bensin yang belum terbakar. Dengan demikian peran PVC paling vital untuk mencuci emisi. PVC valve punya pegas yang bakal kehilangan daya lenturnya seiring waktu.
2. Catalytic Converter
Adalah komponen sangat mahal dan –mungkin- sangat dikenal dalam sistem exhaust. Fungsi utamanya ialah membakar unsur-unsur hidrokarbon (unsur utama pembentuk bensin) yang belum terbakar. Catalytic converter dibentuk oleh komponen-komponen kimiawi yang terkuras seiring waktu. Jadi sebuah saat, komponen ini mesti diganti dengan indikasi bila terhirup bau bensin dari ujung knalpot meskipun mesin bergerak halus dan efisien.
3. Oxygen Sensor
Adalah suatu komponen elektronik yang mendeteksi kandungan oksigen pada gas buang yang mengakibatkan komponen ini menjadi komponen yang sangat penting. Sensor ini mempunyai umur selama 5 tahun sebelum diganti.
4. EGR (Exhaust Gas Recirculation )
Valve memungkinkan sebanyak gas exhaust guna kembali dimasukkan ke ruang bakar, supaya suhu pembakaran tidak terlampau tinggi guna menangkal terbentuknya nitro oksida (NO2) berlebih. Exhaust seal pantang bocor. Kalau terjadi, desakan balik pada sistem exhaust bakal drop dan menggangu kerja catalytic converter. Indikasi bocor, suara mesin sedikit lain atau pada situasi idle terasa kasar. Bagi meyakinkan dibutuhkan pemeriksaan mekanis khusus.
5. Vacuum hoses
Pada dasarnya bermanfaat menjaga intake manifold tetap vakum supaya kondisi pembakaran tetap maksimal. Selang-selang tersebut akan jadi getas dan retak seiring berjalannya waktu. Periksa dan ganti sebelum kehilangan kelenturannya.
6. Muffler
Ternyata punya peran urgen dalam sistem emisi. Walaupun faedah utamanya meredam suara, muffler pun menghasilkan desakan balik yang menolong mesin bekerja lebih efisien. Juga mengawal catalytic converter beroperasi pada suhu optimum.
Nah, 6 Bagian dalam System Exhaust yang sudah dilafalkan dapat memunculkan masalah pada performa mobil bilamana tidak diganti pada saatnya. Menggunakan System Exhaust Custom yang tidak cukup baik dengan alih-alih menemukan suara mesin yang diharapkan malah bisa merugikan performa mesin mobil. Pergantian System Exhaust pun harus dicocokkan dengan mesin mobil. Penyesuaian System Exhaust bisa ditanyakan untuk teknisi yang berpengalaman. NDKExhaust meluangkan System Exhaust Original Indonesia dan teknisi kawakan untuk menuntaskan masalah tersebut. Bagi info pemesanan Anda bisa hubungi Customer Service kami dengan WA+62 895-0224-0040.